Gosumenep.com – 27 wisata di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, ditampilkan pada pagelaran Festival Desa Wisata Sumenep 2024 yang berlangsung di depan gedung MPP setempat.
Acara yang melibatkan seluruh Kecamatan se Sumenep ini berlangsung meriah. Pasalnya, peserta mengekplor potensi-potensi yang ada di wilayahnya masing-masing.
Ada yang menampilkan wisata alam, kuliner, budaya, sejarah dan lain sebagainya.
Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo menilai bahwa wisata yang ditampilkan itu sangat layak untuk dipasarkan karena memiliki daya saing tinggi.
Dia menyebut, pulau Giliyang yang dikenal sebagai wisata kesehatan dengan kadar oksigen terbaik ke dua di dunia dan satu-satunya di indonesia. Jantung Nusantara Masalembu yang terkenal dengan hewan langka Kakatua Jambul Kuning.
Termasuk juga dengan destinasi wisata lainnya yang tidak kalah saing untuk dikunjungi dan dinikmati liburan bersama teman, orang terdekat, komunitas bahkan perorangan dengan nuansa keindahan yang ditawarkan.
“Sumenep kaya akan SDMnya. Kita genjot dengan cara imi agar terus menjadi tujuan utama wisatawan saat hendak liburan,“ ujar Cak Fauzi.
Daya saing tinggi wisata Sumenep juga dibuktikan dengan jumlah kunjungan yang terus mengalami peningkatan secara signifikan. Hingga per Maret tahun 2024 saja mencapai 254.128 orang. Dan sampai saat ini terus berjalan jumlahnya.
Tahun ini, Pemkab Sumenep menargetkan jutaan pengunjung. Diyakini akan melebihi target yang sudah menjadi harapan. Melihat, banyak suguhan menarik lainnya yang akan dipersembahkan kepada wisatawan lokal maupun mancanegara.
“Jadi, jumlah kunjungan menjadi acuan bahwa destinasi wisata Sumenep kompetitif di antara destinasi yang ada di indonesia,“ kata Bupati Fauzi.
Dia mengajak masyarakat di desa wisata untuk menjadi pelaku pariwisata dengan melakukan langkah adaptif agar relevan dengan perkembangan zaman.
“Para pelaku harus menyesuaikan diri dan menjawab keinginan dan kebutuhan spesifik dari para wisatawan saat ini,” tukas dia (*)