Tugu Keris Sumenep: Simbol Budaya dan Penggerak Ekonomi Lokal Melalui Pariwisata

GOSUMENEP.COMTugu Keris Sumenep yang terletak di Desa Serdang, Kecamatan Pragaan, Sumenep, tidak hanya menjadi lambang kebanggaan masyarakat setempat, tetapi juga berperan penting dalam pelestarian budaya serta peningkatan ekonomi lokal melalui sektor pariwisata.

Dibangun dengan desain yang megah, tugu ini tidak hanya menarik perhatian wisatawan, tetapi juga menyimpan makna sejarah yang mendalam tentang warisan budaya keris, yang dikenal luas di dunia.

Keris, sebagai senjata tradisional, memegang simbolisme penting dalam kebudayaan Jawa, Madura, dan Nusantara pada umumnya. Di Sumenep, keris menjadi bagian integral dari identitas budaya dan sejarah yang tak ternilai.

Dengan lokasi yang strategis, Tugu Keris berfungsi sebagai representasi dari kekayaan budaya daerah, sekaligus sebagai upaya nyata untuk melestarikan warisan tersebut bagi generasi yang akan datang.

Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon, mengungkapkan bahwa keberadaan Tugu Keris Sumenep tidak hanya memperkaya khazanah budaya, tetapi juga membawa dampak positif terhadap perekonomian lokal.

Menurutnya, tugu ini telah menarik banyak wisatawan, baik domestik maupun mancanegara, yang ingin menggali lebih dalam tentang sejarah keris serta keunikan budaya Sumenep.

“Keberadaan wisatawan ini akan memberikan peluang besar bagi sektor UMKM, mulai dari pedagang makanan, kerajinan tangan, hingga penyedia jasa lainnya untuk meningkatkan pendapatan mereka,” ujar Menteri Fadli Zon dalam kunjungannya di Sumenep pada Kamis (30/1/2025).

Menteri Fadli Zon juga memberikan apresiasi terhadap Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo yang memiliki visi kreatif dalam memajukan daerahnya melalui pembangunan tugu keris ini. Ia berharap langkah ini dapat menginspirasi daerah lain untuk terus berinovasi dalam memajukan budaya dan pariwisata.

Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, menambahkan bahwa Tugu Keris Sumenep merupakan kebanggaan bersama dalam memperkuat identitas dan jati diri budaya daerah. “Keris adalah simbol kekayaan budaya nusantara, dan Sumenep adalah salah satu pusatnya,” tuturnya.

Lebih dari sekadar destinasi wisata, Tugu Keris Sumenep juga berfungsi sebagai pusat kegiatan budaya yang melibatkan masyarakat lokal dalam berbagai acara dan pameran. Dengan demikian, tugu ini tidak hanya menjadi simbol kebanggaan, tetapi juga penggerak ekonomi yang memberdayakan komunitas setempat.

Melalui berbagai upaya ini, Tugu Keris Sumenep diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lainnya dalam mengintegrasikan pelestarian budaya dengan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.

Bupati Fauzi juga mengungkapkan bahwa pembangunan Tugu Keris ini merupakan hasil kolaborasi antara pemerintah dan perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Sumenep. Total anggaran pembangunan mencapai Rp2,5 miliar (*).

Leave a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You might also like