2026, Sejumlah Event Sumenep Akan Digelar di Kecamatan

GOSUMENEP.COM — Pemerintah Kabupaten Sumenep berencana menggelar sejumlah event berskala daerah hingga nasional di berbagai kecamatan pada tahun 2026 mendatang.

Kebijakan ini diambil sebagai langkah strategis untuk pemerataan pertumbuhan ekonomi, khususnya bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), serta untuk mengoptimalkan potensi yang dimiliki masing-masing wilayah.

Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, mengatakan bahwa selama ini kegiatan besar cenderung terpusat di wilayah kota. Ke depan, pemerintah daerah ingin memastikan seluruh kecamatan ikut merasakan dampak positif dari penyelenggaraan event.

“Tujuan utamanya agar UMKM bisa tumbuh secara merata dan potensi di setiap kecamatan dapat lebih dikenal luas,” ujar Achmad Fauzi, Rabu (24/12/25).

Menurutnya, pelaksanaan event tidak akan ditentukan secara sepihak oleh pemerintah kabupaten. Penentuan lokasi hingga desa penyelenggara akan melibatkan pemerintah kecamatan agar sesuai dengan kondisi dan keunggulan wilayah masing-masing.

“Nanti kecamatan yang akan menentukan, event itu diletakkan di desa mana. Mereka yang paling memahami potensi wilayahnya,” jelasnya.

Berdasarkan data yang dihimpun, pada tahun 2026 mendatang Kabupaten Sumenep akan menggelar sekitar 110 rangkaian kegiatan. Ratusan event tersebut mencakup berbagai bidang, mulai dari seni budaya, pariwisata, ekonomi kreatif, hingga kegiatan sosial kemasyarakatan.

Achmad Fauzi menegaskan, seluruh rangkaian kegiatan tersebut dirancang tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai upaya merawat dan melestarikan seni budaya lokal yang menjadi identitas masyarakat Sumenep.

“Event-event ini menjadi sarana untuk menjaga budaya, sekaligus mendorong perputaran ekonomi masyarakat, khususnya pelaku UMKM,” terangnya.

Dengan digelarnya event di tingkat kecamatan dan desa, diharapkan masyarakat lokal dapat terlibat langsung, baik sebagai pelaku seni, pedagang, maupun penyedia jasa pendukung lainnya. Hal ini diyakini mampu menciptakan dampak ekonomi yang lebih nyata dan berkelanjutan.

Pemerintah Kabupaten Sumenep optimistis, kebijakan desentralisasi lokasi event ini akan menjadi salah satu motor penggerak ekonomi daerah, sekaligus memperkuat posisi Sumenep sebagai daerah yang kaya akan budaya dan potensi lokal (*)

Leave a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You might also like